Assalamu'alaikum, Sodaraku.
Bayangkan jika kita mempunyai mesin pencetak uang tanpa kita harus bersusah payah mengelolanya. Misal gambaran yang lebih riil adalah kita punya pabrik dengan tim manajemen yg solid yg terus memproduksi bahan pokok yg setiap hari dinantikan dan dibeli oleh masyarakat luas. Tiap detik keuntungan akan terus masuk ke rekening kita. Dengan kondisi seperti itu tentunya kita bisa bersantai dan menggunakan waktu kita untuk bersenang-senang setiap hari. Urusan duniawi kita bisa dibilang selesai sudah. Apalagi jika kita tambah lini bisnis kita dengan membangun kos 1000 pintu dan tiap saat full terisi. Benar-benar kondisi yg membahagiankan. Beruntung benar orang dengan kondisi seperti itu.
Jika Sodaraku belum bisa membangun kehidupan indah seperti kondisi di atas, jangan berkecil hati. Gambaran di atas hanya gambaran dunia. Sebentar saja akan lenyap. Sebentar saja akan menguap. Musnah atau dipaksa putus oleh Sang Pemutus Kelezatan.
Ayo tetap semangat karena yg utama adalah membangun gambaran di atas untuk kehidupan akhirat. Terpendam di kuburan, berkalang tanah dan bebatuan, menghadapi berbagai pertanyaan-pertanyaan, akan jauh lebih nikmat dan melegakan jika kita punya pabrik pahala di dunia yg akan terus bekerja untuk kita. Margin-margin keuntungan akan terus ditransfer ke kita dengan perhitungan yg sangat canggih dan berlipat ganda.
Pabrik pahala tersebut salah satunya adalah amal jariyah, amal yg bisa digunakan untuk kebaikan dan kemudahan masyarakat luas. Bangun masjid, memperbaiki akses / jalan desa, membangun sumur bor untuk kebutuhan air masyarakat, bangun pesantren, bangun klinik kesehatan, dll.
Segerakan membangun pabrik pahala sebelum ajal tiba. Mulailah dengan nominal / kekmapuan yang ada, tidak perlu menunggu kita mempunyai dana puluhan juta. Segerakan, Sodara!!! Ingatlah, kita berpacu melawan masa. Semoga Allah Ta'ala senantiasa memudahkan langkah kita. Aamiin Yaa Rabb.
Assalamu'alaikumwarahmatullahiwabarakaatuh.
No comments:
Post a Comment